KLATEN - Sertu Triyono Babinsa Desa Palar bersama anggota Koramil 19/Trucuk Kodim 0723/Klaten melaksanakan kegiatan Karya Bakti dengan membersihkan Makam Ki Ageng Ronggo Warsito yang terletak di Dukuh Padangan Desa Palar Kecamatan Trucuk Kabupaten Klaten. (17/5/2024)
Pada kegiatan membersihkan Makam Ki Ageng Ronggo Warsito melibatkan anggota Polsek Trucuk dan warga setempat, serta dihadiri oleh Ketua Organisasi Cinta Tanah Air, Ahmad Asyari.
Karya Bakti pada pembersihan Makam Ki Ageng Ronggo Warsito merupakan bagian dari upaya TNI untuk mempererat kemanunggalan dengan rakyat sekaligus menunjukkan kepedulian terhadap kebersihan lingkungan.
Sertu Triyono menyampaikan bahwa kegiatan ini tidak hanya bertujuan untuk menjaga kebersihan, tetapi juga untuk menghormati dan merawat warisan sejarah yang ada di Desa Palar.
“Kegiatan ini merupakan wujud nyata kemanunggalan TNI dengan rakyat. Dengan membersihkan makam ini, kita tidak hanya menjaga kebersihan lingkungan, tetapi juga menunjukkan rasa hormat kita terhadap warisan sejarah yang ada di sini, ” ujar Sertu Triyono.
Ketua Organisasi Cinta Tanah Air, Ahmad Asyari, turut memberikan apresiasi terhadap kegiatan ini. Menurutnya, upaya yang dilakukan oleh TNI bersama masyarakat menunjukkan pentingnya gotong royong dalam menjaga dan merawat peninggalan sejarah.
“Dengan adanya kegiatan seperti ini, diharapkan masyarakat semakin menghargai dan menghormati warisan sejarah kita, serta berkontribusi dalam merawat dan menjaganya, ” kata Ahmad Asyari.
Di kegiatan Karya Bakti ini mendapatkan respon positif dari masyarakat Desa Palar. Mereka merasa senang dapat berpartisipasi dalam kegiatan yang bermanfaat bagi lingkungan dan sejarah desa mereka.
“Kami sangat mendukung kegiatan ini dan berharap dapat terus berlanjut di masa mendatang, ” ujar Aryo salah seorang warga yang ikut serta dalam kegiatan tersebut.
Dengan diadakannya Karya Bakti ini, diharapkan dapat semakin mempererat hubungan antara TNI dan masyarakat serta meningkatkan kesadaran akan pentingnya menjaga kebersihan lingkungan dan warisan sejarah. (Red)